Rugikan Maluku, Gubernur Maluku Nyatakan ‘Perang’ Terhadap Menteri Susi

- Kontributor

Sabtu, 2 Oktober 2021 - 09:37 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rugikan Maluku, Gubernur Maluku Nyatakan ‘Perang’ Terhadap Menteri Susi – Gubernur Maluku, Irjen Pol (Pur). Drs. Murad Ismail, menyatakan ‘perang’ terhadap Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.

Hal ini dikarenakan, kata Gubernur Murad, kebijakan moratorium yang dilakukan Menteri Susi dinilai telah merugikan Maluku yang memiliki kekayaan laut yang terus digerus, tapi Maluku tidak mendapatkan apa-apa.

Kata Gubernur, sejak diberlakukannya moratorium, Menteri Susi juga telah mengirim 1.600 kapal ke laut Aru namun didalamnya tidak ada satupun ABK- nya orang Maluku. Ditambah lagi, sekitar 400 kontainer ikan yang digerus dari laut Aru setiap bulannya, kemudian diekspor di luar Maluku.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setiap bulan Ibu Susi bawa ikan dari laut Arafura diekspor, tapi kita tidak dapat apa-apa. Berbeda dengan saat sebelum moratorium, dimana uji mutunya ada di daerah.

” Ini supaya kalian tau semua. Kita ‘perang’ terhadap Ibu Susi,” ucapnya saat berikan sambutan dihadapan para pejabat Lingkup Pemprov Maluku, maupun sejumlah Kepala Bupati/Walikota pada acara pengambilan sumpah sekaligus pelantik Penjabat Sekda Maluku di kantor Gubernur Maluku, Ambon, Senin (2/9).

Bahkan, Gubernur meminta semua pihak untuk menyuarakan bahwa insiden pembajakan yang terjadi di laut Aru itu tidak melibatkan orang Maluku.

Tidak hanya itu saja, Gubernur juga menyentil soal hak wilayah laut dimana kata dia 12 Mil lepas pantai merupakan kewenangan pusat. ” Katanya 12 Mil lepas pantai itu punya pusat, suru mereka bikin kantor di 12 Mil lepas pantai, ini daratan punya saya,” tuturnya dengan keras.

Olehnya itu kata mantan Dankor Brimob Polri itu, dirinya akan membuat Undang-Undang Sasi Laut. ” Supaya kita punya PAD. Padahal kita punya laut itu luar biasa,” tandasnya.

Selain itu, Gubernur Murad juga pada kesempatan mengungkapkan, ada salah seorang seniornya yang sempat menghubunginya via whatapps meminta agar dicabut moratorium HPH. (Source : MalukuNews)

Berita Terkait

Serahkan Bendera Merah Putih & Anakan Pohon, Ini Yang Disampaikan Dandim
Buka Puasa Bersama, Ketua SOKSI Maluku Sentuh Anak Yatim
“449 Tahun di Tengah Kesunyian” Refleksi HUT Kota Ambon dan Kontroversi Sejarah
Ini Yang Dilakukan Automax Ambon Car Style Di Bulan Ramadhan
Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Beri Santunan untuk Yayasan Al Madinah Ambon
Cafe Ujung JMP Ambon Berbagi Makanan Berbuka Puasa, Levi: Ini Sudah Jadi Agenda Rutin Kita
Wagub: MIP Bakal Jadi Pusat Distribusi Logistik Indonesia Timur
Sita 2 Ton Lebih Sopi, Polresta Musnahkan 1745 Liter
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 25 Maret 2025 - 16:22 WIT

Serahkan Bendera Merah Putih & Anakan Pohon, Ini Yang Disampaikan Dandim

Selasa, 25 Maret 2025 - 01:48 WIT

Buka Puasa Bersama, Ketua SOKSI Maluku Sentuh Anak Yatim

Senin, 24 Maret 2025 - 22:12 WIT

“449 Tahun di Tengah Kesunyian” Refleksi HUT Kota Ambon dan Kontroversi Sejarah

Minggu, 23 Maret 2025 - 09:47 WIT

Ini Yang Dilakukan Automax Ambon Car Style Di Bulan Ramadhan

Sabtu, 22 Maret 2025 - 00:35 WIT

Cafe Ujung JMP Ambon Berbagi Makanan Berbuka Puasa, Levi: Ini Sudah Jadi Agenda Rutin Kita

Berita Terbaru

Daerah

Buka Puasa Bersama, Ketua SOKSI Maluku Sentuh Anak Yatim

Selasa, 25 Mar 2025 - 01:48 WIT

Oplus_131072

Daerah

Ini Yang Dilakukan Automax Ambon Car Style Di Bulan Ramadhan

Minggu, 23 Mar 2025 - 09:47 WIT