PC KMHDI Ambon Gelar Program Mengajar & Edukasi di Pulau Buru

Admin

- Penulis Berita

Jumat, 17 Mei 2024 - 10:51 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SALAWAKU, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia ( KMHDI ) menggelar program KMHDI mengajar sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, program KMHDI Mengajar ini dilaksanakan pada 100 titik Desa yang tergolong 3T, mulai dari pulau Sumatera hingga pulau Buru, provinsi Maluku, Rabu (15/5/2024).

Dafet Waemese selaku ketua Pimpinan Cabang KMHDI Ambon, menjelaskan partisipasinya sebagai generasi muda Hindu untuk melibatkan diri dalam upaya pembangunan SDM Hindu melalui program KMHDI Mengajar yang telah dilaksanakan di pulau Buru, Provinsi Maluku

” Kami sebagai generasi muda Hindu tentunya harus mau melibatkan diri dalam berkontribusi nyata untuk pembangunan SDM Hindu yang berkualitas, Kami telah melaksanakan program kmhdi mengajar selama 3 hari di pulau buru sejak tanggal 10-13 mei 2024,” jelas Dafet

Dafet menjelaskan, Program KMHDI Mengajar merupakan program yang dilaksanakan oleh Pimpinan Pusat KMHDI yang bertujuan untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat khususnya pada sektor pendidikan, yang dimana pendidikan agama Hindu secara khususnya masih belum maksimal dirasakan oleh generasi muda Hindu di pulau Buru.

“Kegiatan KMHDI Mengajar merupakan program dari Pimpinan Pusat KMHDI, yang dilaksanakan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat pada bidang pendidikan, yang dimana saat ini masih dirasakan kurangnya pembelajaran keagamaan Hindu khususnya dipulau buru ini,” ujar Dafet

Pada tempat yang berbeda, I Wayan Darmawan selaku ketua Umum PP KMHDI Mengkonfirmasi bahwa Program KMHDI mengajar akan dilaksanakan pada 100 titik desa yang dikategorikan kawasan 3T ( Tertinggal, Terdepan, Terluar ) di seluruh wilayah Indonesia mulai dari ujung pulau Sumatera sampai di pulau Buru, Maluku.

” KMHDI Mengajar 2024 ini akan dilaksanakan serentak selama bulan mei pada 100 desa yang tergolong kawasan 3T, kegiatan ini menjadi momentum pengabdian kepada masyarakat serta sebagai rangkaian peringatan bulan pendidikan nasional diIndonesia,” ujar Darmawan ketua Umum PP KMHDI

Darmawan menekankan bahwa pelaksanaan KMHDI Mengajar ini mendorong hadirnya inklusivitas dalam sektor pendidikan diIndonesia, dimana per hari ini masih begitu banyak permasalahan pendidikan diIndonesia, terutama masalah fasilitas belajar, minimnya ketersediaan guru, dan akses jaringan yang lemah untuk mendapatkan pendidikan yang baik, khususnya pada banyak daerah dipedalaman Indonesia.

“Dalam KMHDI Mengajar ini, Kami mendorong hadirnya Inklusifitas dalam penerimaan akses pendidikan di Indonesia, masih banyak anak-anak dipedalaman indonesia yang belum mendapatkan hak sepenuhnya atas pendidikan, masalah lain juga seperti kekurangan guru, akses jaringan terkait beasiswa juga masih sangat terbatas, oleh karenanya KMHDI Mengajar hadir menjadi pemantik dalam mewujudkan kesetaraan dalam hal pendidikan”, tegas Darmawan

Sejalan dengan ungkapan I Wayan Darmawan sebagai ketua Umum PP KMHDI, ketua PC KMHDI Ambon ,dafet kembali mengkonfirmasikan semangatnya dalam mengawal isu pendidikan di pulau Buru, serta juga harapannya agar keseriusan dalam mengawal berbagai isu pendidikan harus dibarengi dengan gagasan yang matang dan tidak bisa hanya mengharapkan satu gerakan dari pemerintah saja, namun harus bekerjasama seluruh stake holder pemerintahan, maupun organ masyarakat, agar niatan besar dalam membentuk generasi emas untuk indonesia di 2045 dapat dirasakan bersama.

” Kami dari PC KMHDI Ambon merasa sangat bersemangat dalam mengawal isu pendidikan dipulau buru, kami menyampaikan kepada publik dalam berbagai kesempatan, keseriusan kita dalam mengawal berbagai isu pendidikan harus dibarengi dengan gagasan yang baik, kita tidak bisa hanya berpangku tangan mengharapkan pendidikan yang berkualitas dan inklusif dari pemerintah semata, namun kita sebagai masyarakat khusunya generasi muda Hindu harus turut ambil peranan kolaborasi bersama berbagai stake holder terkait yang memiliki kesamaan visi dalam mewujdukan generasi emas untuk indonesia tahun 2045,” tutup Dafet Waemese selaku ketua PC KMHDI Ambon.

Kegiatan di hadiri Oleh Pembimas Hindu Provinsi Maluku Bpk. Sukardi Rianto,S.Ag.,M.H, beberapa perwakilan Masyarakat dari 5 desa yang berbeda. Sukardi Sebagai Pembimas mengharapkan, agar pelajar dan masyarakat bisa berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian ini. dan para Mahasiswa KMHDI juga harus bisa menyelesaikan diri dan mempersiapkan diri serta anak-anak Mudah Hindu menuju Indonesia Emas 2024.

“saya berharap agar semua anak-anak sekolah dan par orang tua menyambut kegiatan ini dengan baik dan bagi mahasiswa KMHDI ini merupakan penyesuaian diri menyongsong Indonesia Emas 2024, Mahasiswa Hindu harus mempersiapkan diri dan mampu bersaing dengan yang lain,” jelasnya

Selain itu kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini di dukung secara baik oleh Bapak Camat Fena Leisela Bpk. Abdul Haris Salasiwa.

“Tentu kami menyambut baik kegiatan pengabdian kepada Masyarakat yang di lakukan oleh PC KMHDI Kota Ambon, sosialisasi dan pembinaan seperti ini yang harus di dorong terutama di bidang Pendidikan karna anak-anak Buru khususnya di pelosok masih minim informasi tentang pendidikan itu sendiri,” jelas Camat.

Kegiatan ini juga di Apresiasi juga oleh Pj. Kepala Desa Wamlana  Kuswora Bin Darto mengucapkan terimakasih karna KMHDI sudah ikut membantu membina dan mensosialisasikan tentang pendidikan serta stanting di wilayah nya.

“Saya sangat berterimakasih dan menyambut baik KMHDI di Desa saya karena mereka sudah turut membantu warga saya dalam hal ini ikut membina dan memberikan sosialisasi tentang Pendidikan sekaligus Stanting” Tutur Pj. Kepala Desa Wamlana.

Mengingat Masyarakat kami di beberapa tempat masih minim dalam berpendidikan serta informasi lainnya juga masih kurang sehingga saya sangat senang melihat kehadiran PC KMHDI Kota Ambon sangat Membantu Warga Desa Persiapan Derlale dalam hal informasi juga.

Kuswora juga mengatakan bahwa tingkat kesadaran masyarakat dalam melihat peluang Anak-anak mudah masih perlu untuk dilakukan pembinaan juga kepada masyarakat.

“Saya melihat masyarakat juga masih memiliki kesadaran yang rendah terhadap melihat Peluang anak-anaknya kedepannya sehingga ini juga perlu di sosialisasikan dan di bina,” Tegasnya. (NN)

Berita Terkait

Libatkan 7 Desa, Panwas Amalatu Sosialisasikan Partisipatif Masyarakat
Hadiri Muspimwil PKB, Ini Kata Widya Pratiwi
Gelar Rapimwil, PKB Siap Menangkan Murad-Michael
KNPI Apresiasi Kinerja Pj Wali Kota Tual
Permahi Desak PJ Gubernur Pecat Sabirin, Ini Penjelasan Pemprov
Kasat Binmas Polres SBB Ajak Warga Jaga Kamtibmas
LSM AKK Temui Kadis Dikbud Maluku
HUT ke-63, MI Berbagi Kasih ke Panti Asuhan
Berita ini 56 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 September 2024 - 16:25 WIT

Libatkan 7 Desa, Panwas Amalatu Sosialisasikan Partisipatif Masyarakat

Minggu, 15 September 2024 - 22:06 WIT

Hadiri Muspimwil PKB, Ini Kata Widya Pratiwi

Minggu, 15 September 2024 - 21:30 WIT

Gelar Rapimwil, PKB Siap Menangkan Murad-Michael

Sabtu, 14 September 2024 - 13:37 WIT

KNPI Apresiasi Kinerja Pj Wali Kota Tual

Sabtu, 14 September 2024 - 01:45 WIT

Permahi Desak PJ Gubernur Pecat Sabirin, Ini Penjelasan Pemprov

Jumat, 13 September 2024 - 07:45 WIT

LSM AKK Temui Kadis Dikbud Maluku

Kamis, 12 September 2024 - 19:13 WIT

HUT ke-63, MI Berbagi Kasih ke Panti Asuhan

Kamis, 12 September 2024 - 17:01 WIT

Kemenpakeraf Tinjau Pameran UMKM Desa Wisata Laha

Berita Terbaru

Daerah

Hadiri Muspimwil PKB, Ini Kata Widya Pratiwi

Minggu, 15 Sep 2024 - 22:06 WIT

Daerah

Gelar Rapimwil, PKB Siap Menangkan Murad-Michael

Minggu, 15 Sep 2024 - 21:30 WIT

Daerah

KNPI Apresiasi Kinerja Pj Wali Kota Tual

Sabtu, 14 Sep 2024 - 13:37 WIT