AMBON,- Upaya pemakzulan Ketum BPD HIPMI Maluku tenyata sarat dengan rekayasa dan kepentingan. Para Ketum BPC HIPMI se-Maluku bahkan dicatut namanya dalam pemberitaan media, seakan-akan mereka yang berbicara dan mengeluarkan mosi tidak percaya kepada kepemimpinan Ketum BPD HIPMI Maluku, M. Azis Tunny.
Para Ketum dan Sekum BPC HIPMI menyatakan tegak lurus dan akan mengawal kepemimpinan Azis Tunny di HIPMI Maluku, sampai masa baktinya berakhir pada akhir tahun 2025.
“Berita yang muncul atas nama saya itu tidak pernah saya rilis. Ada yang merekayasa berita untuk mendelegitimasi posisi bang Azis Tunny sebagai Ketum HIPMI Maluku, sebab saya tidak pernah bicara di media, apalagi memberikan mosi tidak percaya kepada Ketum Azis,” kata Ketum BPC HIPMI Seram Bagian Barat, Fajli Tara.