Malteng, SALAWAKU – Penjabat Bupati Kabupaten Maluku Dr. Rakib Sahubawa, S.Pi, M.Si menghadiri acara penutupan Liga Amal III Ina Latu Maluku Cup Tulehu 2023, di Lapangan Tarembal Matawaru Tulehu, Minggu (17/9/2023).
Penutupan Liga Amal III Ina Latu Maluku Cup Tulehu 2023 ditutup oleh Ina Latu Maluku, Widya Pratiwi Murad.
Pada ajang tersebut, tim Persenal FC berhasil menjuarai dan merebut piala Ina Latu Cup 2023 dalam laga tersebut.
Dalam laga penyisihan melawan Gemba FC, tim asuhan Rudi Latuliu itu terus melanjutkan tren positif hingga akhir permainan, dengan skor tipis 2-1 di partai final.
Gol Persenal FC dicetak Kadavi Tuasalamony di menit 12 dan gol bunuh diri pemain Gemba FC, M. Ridwan di babak kedua.Sedangkan Gemba FC memperkecil ketinggalan di akhir menit 90, setelah Zulfan Mahu sukses mengeksekusi pinalti.
Turnamen ini sebelumnya diikuti 32 tim di babak penyisihan, sejak tanggal 16 Juli hingga hari ini.
Sebelum menutup turnamen, Ina Latu Maluku, Widya Pratiwi Murad mengatakan, semangat juara adalah kunci kesuksesan. Ia mengajak para pemain untuk terus berusaha mencapai tujuan, sebab mereka memiliki potensi menjadi juara dalam segala hal yang mereka tekuni. Juga mempertahankan semangat juara dan berusaha keras menuju kesuksesan. Mengingat mereka memiliki potensi untuk meraih prestasi besar dalam apa pun yang mereka lakukan.
“Negeri Tulehu negeri sepak bola. Bola berguling di depan bendera. Walaupun ada yang tidak dapat piala. Kalian semua tetap sang juara,” ungkap Widya melalui sebuah pantun untuk menyemangati dan mensuport tim yang ikut dalam liga ini.
Menurutnya, upaya pembangunan masyarakat tidak hanya dititik beratkan pada pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana semata. Akan tetapi, pembangunan menyeluruh juga dilakukan terhadap pembangunan sumberdaya manusia, dimana salah satu upaya pembangunan sumberdaya manusia adalah melalui pembinaan olahraga. Seperti yang diketahui, sepakbola merupakan olahraga yang merakyat. Olehnya itu, olahraga ini sangat digemari oleh seluruh lapisan masyarakat.
Selaku Ina Latu Maluku, saya sangat respek dan mengapresiasi pelaksanaan turnamen sepakbola ini,” ujar Widya.
Satu hal yang bisa dipetik melalui turnamen ini adalah tim yang paling siap, berlatih penuh disiplin dan ditangani secara profesional serta berdedikasi tinggilah yang pada akhirnya akan tampil sebagai sang juara. Widya pun mengucapkan selamat serta penghargaan atas prestasi yang telah diraih para tim peserta.
“Rayakanlah pencapaian ini dengan senantiasa bersyukur atas karunia Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, tetap rendah hati dan teruslah berlatih untuk memperoleh hasil yang maksimal,” ucap Widya.
Kepada para peserta yang belum berhasil memperoleh prestasi, Widya berpesan untuk tidak berkecil hati dan patah semangat, mengingat masih banyak kesempatan untuk mengejar ketertinggalan untuk meraih prestasi di masa depan.
“Saya ingin menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada segenap panitia penyelenggara dan semua pihak yang telah berperan, dan bekerja keras dalam mensukseskan terlaksananya turnamen ini,” tandas Widya.
Ia berharap, turnamen ini dapat memupuk tali persaudaraan serta mempererat rasa persatuan dan kesatuan antar peserta turnamen khususnya, dan antar warga masyarakat di Negeri Tulehu
“Kalah menang itu adalah hal yang biasa, yang tepenting adalah mari katong jaga kekompakan dan kebersamaan ini dengan penuh rasa persaudaraan,” tutup Widya berdialeg Ambon.
Sebagai informasi, juara III di turnamen ini ditempati Tulehu Putra sedangkan juara IV adalah Hatuhuran FC. Sementara Fangki Fasamba, menerima trofi dan bonus setelah menjadi pemain pencetak gol terbanyak dengan raihan 10 gol, kemudian ada pemain Gemba FC nomor punggung 21, Julfan Mahu ditetapkan sebagai pemain terbaik dan tim favorit berhasil diamankan tim asal Tulehu, Maehanu FC.
(Humas Maluku)