Wahai, Salawaku-Istilah Preventive Maintenance (PM) sebagai kegiatan atau tindakan pemeliharaan untuk mencegah kerusakan suatu barang atau peralatan, diterapkan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai dengan melakukan pengelasan ulang kawat duri silet untuk perketat pengamanan pada area steril Lapas, Minggu (13/4/2025).
“Meskipun letak kawat duri silet berada diatas pagar kawat yang cukup tinggi, namun kami perlu melakukan langkah PM ini guna memperbaiki beberapa titik pengelasan yang sebelumnya telah berkarat sehingga terlepas,” kata Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya.
Menurutnya, PM adalah komponen utama dari manajemen fasilitas pengamanan yang efektif sekaligus sebagai langkah preventif pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib) dalam Lapas. “Ini merupakan bentuk deteksi dini dan langkah preventif kami karena Lapas Wahai memiliki luas bangunan yang cukup sempit ditambah jumlah penghuni yang sudah over capacity,” terang Tersih.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pekerjaan pengelasan kawat duri silet pada bagian atas pagar kawat setinggi empat meter yang dibantu oleh salah satu warga binaan itu, selanjutnya diawasi ketat oleh Kepala Regu Pengamanan, Kevin Revuallo, guna memastikan stabilitas kamtib selama proses pengerjaan.
“Selain memastikan situasi keamanan, pengawasan ini juga dimaksudkan untuk mengantisipasi kecelakaan kerja warga binaan selama proses pekerjaan berlangsung karena karena kawat duri silet tersebut sangat tajam bila tidak hati-hati,” ungkap Kevin.
Kegiatan PM berupa pemeliharaan kawat duri silet disepanjang pagar kawat untuk meningkatkan sistem keamanan itu, merupakan komitmen jajaran Lapas Wahai untuk terus menjaga stabilitas kamtib agar situasi tetap kondusif dan aman terkendali. (NN)