Pj Walikota Jumpa Warga Hatalai

- Kontributor

Rabu, 31 Januari 2024 - 21:01 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SALAWAKU, Penjabat Walikota Ambon, Bodewin M Wattimena Rabu (31/1/2024) menjumpai masyarakat Negeri Hatalai, Kecamatan Leitimur Selatan Kota Ambon.

Kedatangan Penjabat Walikota Ambon, ini juga sekaligus meresmikan Saniri Negeri Hatalai masa bakti 2024-2030.

Perjumpaan Penjabat Walikota ini dalam

Program Walikota Jumpa Rakyat (Wajar) sekaligus mendengar masukan dan keluhan warga negeri Hatalai.

Dalam penjelasannya atas usulan dan tanggapan warga Negeri Hatalai, ia menyatakan seni dan budaya memiliki peran penting dalam membentuk kualitas generasi muda. Mereka tidak hanya memperkaya kehidupan kreatif, tetapi juga dapat mengajarkan nilai-nilai, empati dan pemahaman lintas budaya.

“Jadi kita bisa membangun kualitas generasi muda melalui seni dan budaya,” kata Wattimena.

Dikatakan, sektor seni dan budaya yang dimaksud Bodewin adalah dengan membangun sanggar seni. Opsi ini merupakan salah satu dari sekian banyak pilihan yang efektif untuk memperkaya pengalaman generasi muda melalui seni dan budaya.

Sanggar memberikan ruang untuk kreativitas, pembelajaran budaya serta pengembangan bakat dan nilai-nilai positif. Dengan demikian, pemerintah dapat berkontribusi pada pembentukan generasi muda yang lebih kreatif, berpengetahuan luas dan memiliki pemahaman yang mendalam terhadap seni dan budaya.

“Itulah salah satu guna dibentuknya sanggar seni dan budaya,” ujar Wattimena.

Berbicara mengenai sanggar, Wattimena mengaku telah mewajibkan seluruh pemerintah desa untuk membangun sanggar karena merupakan langkah proaktif. Hal ini tidak hanya memperkaya warisan budaya masyarakat, tetapi juga dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan sektor pariwisata pemkot. Dengan melibatkan generasi muda dalam mempertahankan dan mengembangkan tarian khas, pemerintah dapat menciptakan daya tarik budaya yang unik untuk Kota Ambon.

“Soal sanggar inikan, saya sudah wajibkan kepada seluruh desa untuk bentuk sanggar seni budaya dari setahun yang lalu. Tujuannya agar terbentuk generasi muda yang memiliki tarian khas yang bisa mendukung pembangunan Pemkot di sektor pariwisata,” tandas Wattimena.

Olehnya itu, Pemkot tetap berkomitmen mendukung Ambon City of Music. Dukungan itu dapat memfokuskan pada beberapa aspek seni budaya diantaranya musik tradisional dan modern, alat musik tradisional, seni tari dan kolaborasi dengan komunitas seni.

Untuk mewujudkan ini, pembentukan sanggar seni adalah langkah tepat. Meski begitu, Bodewin memastikan sanggar tersebut mencakup berbagai bentuk seni dan memberikan ruang untuk kolaborasi lintas disiplin.

“Jadi kalau kita mau komitmen mendukung Ambon City of Music, seni budaya yang harus kita tingkatkan karena di bidang seni budaya itu ada musik, alat musik, seni tari dan lain-lain,” ujarnya lagi.

Wattimena menegaskan, pendekatan kreatif untuk menciptakan tarian khas yang mencerminkan ciri khas setiap negeri juga merupakan ide yang luar biasa. Dengan melibatkan talenta lokal, pemerintah hanya merespons keanekaragaman budaya, tetapi juga menciptakan karya seni yang otentik dan bermakna bagi masyarakat. Proses kolaboratif ini dapat memperkuat identitas lokal dan mendukung Ambon City of Music secara unik.

“Tidak saja membentuk sanggar tetapi melalui talenta yang kita miliki, bisa ciptakan tarian khas yang menceritakan tentang ciri khas negeri mereka sendiri. Kan tinggal diberikan gerakan lalu beri musik, ya sudah jadi tarian. Jadi kalau peningkatan pariwisata di Kecamatan Leitimur Selatan ada tarian khas Negeri Hatalai, Kilang, Naku dan Ema. Itu yang memperkaya budaya kita di Kota Ambon,” tegas Wattimena. (NN)

Berita Terkait

Pelantikan Raja Negeri Pelauw dibanjiri Ucapan Selamat dan Sukses
BPJS Kesehatan Sempurnakan Program Cicilan dan Endowment Fund
ASN Lajang Diprioritaskan Untuk Pindah ke IKN Tahap Awal
KSP nyatakan konflik Pelauw-Kariuw selesai ?
KPU Maluku Gelar Rakor Tahapan Pencalonan Kepala Daerah 2024
Pemkot Ambon Bakal Bayar Gaji ke-13 Tenaga Kontrak
Maluku Akan Punya Bendungan Baru yang Bisa Dipakai Tahun Ini
Pemkot Ambon tetapkan status siaga bencana 6-19 Juli
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 4 Februari 2025 - 18:57 WIT

Pelantikan Raja Negeri Pelauw dibanjiri Ucapan Selamat dan Sukses

Selasa, 4 Februari 2025 - 11:45 WIT

BPJS Kesehatan Sempurnakan Program Cicilan dan Endowment Fund

Jumat, 9 Agustus 2024 - 12:25 WIT

ASN Lajang Diprioritaskan Untuk Pindah ke IKN Tahap Awal

Senin, 22 Juli 2024 - 23:13 WIT

KSP nyatakan konflik Pelauw-Kariuw selesai ?

Minggu, 21 Juli 2024 - 00:29 WIT

KPU Maluku Gelar Rakor Tahapan Pencalonan Kepala Daerah 2024

Selasa, 9 Juli 2024 - 10:28 WIT

Pemkot Ambon Bakal Bayar Gaji ke-13 Tenaga Kontrak

Senin, 8 Juli 2024 - 09:10 WIT

Maluku Akan Punya Bendungan Baru yang Bisa Dipakai Tahun Ini

Minggu, 7 Juli 2024 - 18:19 WIT

Pemkot Ambon tetapkan status siaga bencana 6-19 Juli

Berita Terbaru

Budaya

Matasiri Menyambut Upu Latu Nusa Barakate Yang Baru

Kamis, 6 Feb 2025 - 04:09 WIT

Pemerintahan

BPJS Kesehatan Sempurnakan Program Cicilan dan Endowment Fund

Selasa, 4 Feb 2025 - 11:45 WIT

Beli Sabu dari Napi, Pria di Ambon Ditangkap

Hukum

Beli Sabu dari Napi, Pria di Ambon Ditangkap

Sabtu, 18 Jan 2025 - 16:52 WIT